Ibas: Penenggelaman Kapal Asing Bukan Untuk Gagah-Gagahan

"Jangan sampai tetangga kita resah," kata putra SBY di DPR itu.

WARA - Tiga kapal asing pencuri ikan berbendera Vietnam ditenggelamkan Pemerintah melalui Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) bersama TNI Angkatan Laut di perairan Anambas, Kepulauan Riau, Jumat 5 Desember 2014. Aksi penenggelaman didukung oleh banyak pihak, termasuk sebagian kalangan politisi di Dewan Perwakilan Rakyat.

Namun, hal berbeda disampaikan Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR, Edhie Baskoro Yudhoyono, yang akrab disapa Ibas. Menurutnya, penenggelaman kapal itu boleh saja dilakukan namun harus ikuti aturan yang berlaku.

”Jangan gaduh lah. Kalau mau menenggelamkan boleh saja. Asal mengikuti aturan yang berlaku,” katanya di Gedung DPR, Jakarta, Jumat 5 Desember 2014.

Ibas juga mengingatkan penenggelaman kapal itu jangan hanya untuk pamer kekuatan.

”Itu bukan untuk gagah-gagahan,” ujarnya.

Menurut putra bungsu Presiden Keenam Susilo Bambang Yudhoyono itu, Indonesia punya aturan main soal hukuman untuk para pencuri ikan. Itulah yang harus diutamakan oleh Jokowi.

”Jangan sampai justru tetangga kita resah dan kerjasama kita selama ini menjadi tidak baik,” katanya. (VIVAnews)