Kamis, 02 April 2015

'Tembok Uang' Bernilai Rp 27 Miliar Buat Petani



Uang-uang tersebut lalu ditumpuk, membentuk 'tembok' setinggi 2 meter. Aparat keamanan lalu menjaga ketat duit itu.
BEIJING – wartaexpress.com - Para penduduk desa di China membangun 'tembok' dari tumpukan uang kertas bernilai 13 juta yuan atau setara Rp 27 miliar. Hal itu merupakan wujud kerjakeras dan pengelolaan manajemen koperasi yang baik dan benar. 

Uang sebanyak itu mereka kumpulkan dari pembayaran besar-besaran bonus tahunan koperasi desa. Uang kertas itu dikirim dengan keranjang ke Desa Jianshe di barat daya Provinsi Sichuan oleh aparat militer.

Uang-uang tersebut lalu ditumpuk, membentuk 'tembok' setinggi 2 meter. Aparat keamanan menjaga ketat duit itu sebelum akhirnya dibagikan kepada penduduk desa dalam rangka Tahun Baru China atau Imlek.

Uang yang ada teramat banyak, sampai-sampai butuh 2 hari untuk membagikannya.

Penduduk desa, Yang Huai, yang menerima 200 ribu yuan atau Rp 399 juta mengatakan, adalah kebiasaan desanya sejak 2010 untuk membagikan deviden dalam bentuk uang tunai.

Desa Jianshe membentuk koperasi pertanian yang menguntungkan, dengan investasi pada pembangkit listrik tenaga air skala kecil.

Sebanyak 340 dari 438 keluarga di desa bertindak sebagai pemegang saham koperasi. Namun, mereka yang tak terlibat langsung dalam operasional juga mendapat bagian keuntungan.

Datangnya keranjang-keranjang berisi uang itu pun disambut gembira para penduduk desa. Beberapa di antaranya berebut berfoto di dekat tumpukan uang. (Red/Lpt)

Saat Demo, Aktivis PMII Bajak Tangki Pertamina



Aktivis PMII hentikan truk tangki Pertamina yang melintas di Jl Ahmad Yani saat demo turunkan Jokowi di Bundaran Untan, Rabu (1/4/2015). (Foto: Tribun)
PONTIANAK – wartaexpress.com – Tuntutan ketidakpuasan terhadap pemerintahan Jokowi digelar  puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di Bundaran Untan, Rabu (1/4/2015) sekitar pukul 16.00 WIB.

Dalam aksi tersebut terdengar yel-yel turunkan Presiden Jokowi yang dianggap tak mampu mengurus negeri ini.

"Presidennya telah menjual kedaulatan rakyat Indonesia, maka turunkan Jokowi. Turunkan Jokowi sekarang juga, turunkan Jokowi sekarang juga," ujar puluhan mahasiswa secara serentak.

Sementara itu, satu unit mobil tangki milik Pertamina berplat nomor KB 9534 AG tak luput menjadi sasaran puluhan mahasiswa. Mereka menghentikan mobil tangki tersebut tepat berada di samping Bundaran Untan.

Selamat Paskah