Jumat, 30 Januari 2015

Dipanggil Sebagai Tersangka, BG Tegaskan Lagi Tak Akan Datang ke KPK



Jakarta - WARA - Calon Kapolri, yang juga tersangka kasus gratifikasi yang ditetapkan KPK, Komjen Budi Gunawan (BG) menyatakan  tidak akan memenuhi panggilan KPK, hari ini. Selain itu BG juga mempertanyakan surat panggilan dari KPK yang menurutnya tidak sesuai dengan prosedur yang seharusnya.

"Saya ingin menyampaikan beberapa hal, bahwa pagi ini, sesuai dengan undangan KPK, memang Pak BG akan dilakukan pemanggilan (sebagai tersangka)," kata pengacara BG, Razman Nasution, di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (30/1).

Tapi, masih menurut Razman, ada beberapa cacatan dalam surat panggilan yang ditandatangani oleh penyidik Budi Nugroho tertanggal 26 Desember itu.

"Surat panggilan KPK ini, perlu saya jelaskan, (tak sesuai) dalam SOP (Standard Operating Procedure). Pada lembar hari ini dan diterima oleh siapa, kosong. Ini aneh. Pak BG sampai hari ini, tadi malam, ada di kediaman beliau," bebernya.

Hal lainnya, Razman menuding, belum ada surat pemberitahuan resmi yang diserahkan KPK kepada kliennya, yang menyatakan BG merupakan tersangka atas kasus gratifikasi. Selama ini, status tersangka diketahui hanya dari media.

"Ini apa ada kekuatan hukumnya? Ini pelanggaran etika," tegasnya.

Hal lain yang dipermasalahkan mantan pengacara Prabowo Subianto - Hatta Rajasa, saat maju sebagai capres itu adalah perihal ketidakjelasan siapa yang menerima surat panggilan itu.

"Harusnya ada yang menerima, kepada yang diberikan. Staf (BG) sampai ajudan ada puluhan orang, tapi tidak ada (yang merasa menerima) surat ini dari mana. Diantar begitu saja. Dia datang terus pergi. Ini, kan aneh," imbuhnya.

Razman meminta supaya komisi yang digawangi Abraham Samad itu untuk profesional dan tidak sekadar bicara melalui media.

"Lagipula Pak BG, kita, masih praperadilan. Tunggulah hasil putusan praperadilan. Klien kami tidak akan datang hari ini," sambungnya.

Sebelumnya, BG juga menunjukan kekecewaannya saat tim sembilan bentukan presiden, yang merekomendasikan dirinya agar tak dilantik presiden dan menggantikan BG dengan calon Kapolri lain. (BS)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar