Senin, 26 Januari 2015

Politikus PDIP Effendi Simbolon: Jokowi Presiden Prematur


Effendi Simbolon

Jakarta - WARA - Sehari jelang seratus hari kepemimpinannya, Presiden Jokowi dihadapkan sejumlah masalah. Tantangan terbesar Jokowi, saat melihat dua institusi penegak hukum Polri dan KPK bersitegang.

Politikus Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDIP). Effendi Simbilon, sedih melihat kondisi negara saat ini. Dia melihat Jokowi tak ubahnya seperti pemimpin setengah matang namun dilahirkan alias prematur.

"Presidennya prematur," kata Effendi dalam diskusi bertajuk 'Evaluasi 100 Hari Pemerintahan Jokowi-JK' di kawasan SCBD, di Jalan Sudirman, Jakarta, Senin (26/1).

Lebih lanjut, tambahnya, Jokowi kini selalu diatur dalam bertindak dan itu sangat disayangkan. Dia menuding Seskab Andi Widjajanto yang selama ini mengatur-atur Jokowi. Efendi menyebut Andi seperti anak kecil yang baru terjun di politik tapi sudah mengatur presiden.

"Yang atur anak kecil, inkubator jadinya. Yang diatur juga prematur ya susah," ketusnya.

Dalam kesempatan itupula, anggota Fraksi PDIP ini merasa was-was bila Jokowi tidak segera bersikap. Bisa jadi, sikap tak tegas Jokowi akan membuka peluang untuk dijatuhkan pihak lawan.

"Saya terus terang miris. Saya takut. Siapapun yang ingin jatuhkan Jokowi, maka saatnya itu memang sekarang, karena banyak celahnya. Mudah-mudahan dua-duanya yang jatuh. Kalau kira-kira di Senayan mau jatuhkan nomor 1, saya jatuhkan juga nomar 2. Jadi peluang jatuhkan Jokowi terbuka, saya pribadi kasihan," jelasnya. (Merdeka.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar