Senin, 26 Januari 2015

Momentum HUT Ke- 12, Kota Tomohon Dalam Napak Tilas Kepemimpinan Walikota Jimmy Eman


Jimmy Eman

Tomohon – WARA – Kepemimpinan memegang peranan penting dalam memajukan suatu organisasi maupun pemerintahan. Seiring bergulirnya waktu, Kota Tomohon telah menapaki usia ke-12 tahun dan saat ini dipimpin oleh Walikota Jimmy Feidie Eman, SE.Ak, yang telah berhasil membangun infrastruktur memadai, merubah wajah Kota Tomohon dan mengoreskan tinta emas yang dinikmati seluruh komponen masyarakat Kota Bunga dan sekitarnya.
 
Membangun dengan penuh ketulusan hati untuk membawa Kota Tomohon semakin maju dan sejahtera adalah tujuan utama kepemimpinan Eman.

Sosok pengusaha handal yang menjadi panutan dalam hidup bermasyarakat, memiliki sejumlah torehan prestasi yang berhasil di raih selang empat tahun menahkodai Tomohon.

Capaian ini juga merupakan peran dari Lie Liliana Mokoginta selaku isteri bersama ketiga anak yaitu Jilly, Christo dan Monica Eman. Sebagai seorang politisi senior nan visioner yang kegemarannya adalah membaca dan berolahraga, telah membekali diri dengan disiplin ilmu dari Fakultas Ekonomi UNSRAT Jurusan Ekonomi Akuntansi dan segudang pengalaman dari berbagai organisasi seperti Ketua Kaum Bapa GMIM, pernah menjabat sekretaris, bendahara dan saat ini Ketua Partai Golkar Kota Tomohon yang berhasil membawa kemajuan dan perubahan yang sangat nyata dan di nikmati seluruh rakyat..

Melalui program-program yang menyentuh kebutuhan langsung masyarakat, maka keberhasilan dapat diraih dan membawa Kota Tomohon dalam lompatan-lompatan yang besar. Semua prestasi ini dapat diraih berkat kerja keras dan komitmen walikota bersama jajaran pemerintah dan masyarakat. Untuk di persembahakan kepada seluruh warga Kota Tomohon dan sekitarnya sebagai suatu kebanggaan dan motivasi bagi generasi penerus untuk terus membekali diri dengan disiplin ilmu dan keterampilan yang memadai, guna menghadapi persaingan dalam Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015.

Keberhasilan telah mengiringi pembangunan dan kemasyarakatan di Kota ini selang Kepemimpinan Walikota Jimmy F.Eman, SE.Ak, yang bukan saja berhasil dalam membangun infrastruktur sarana prasarana seperti jalan umum, jembatan, jalan pertanian dan bangunan kantor yang memadai, tetapi juga sarana ibadah dan peningkatan kualitas iman jemaat dan masyarakat serta memiliki andil penting dalam mengharumkan dan mempromosikan Indonesia  di dunia Internasional.

Melalui keikutsertaan dan partisipasi Kota Tomohon dalam beberapa iven internasional. Kepedulian walikota murah senyum ini, telah juga menyentuh kebutuhan jemaat gereja dari berbagai denominasi yang ada termasuk Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM).

Beliau selaku ketua umum panitia, dan Kota Tomohon sebagai tuan rumah telah sukses menyelenggarakan SMS (Sidang Majelis Sinode) ke-77 24-28 Maret 2014 yang telah memilih Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) untuk periode 2014-2017. Tomohon merupakan Kota Lima dimensi seperti julukan Kota Religius, yang di dalamnya jemaat dan masyarakatnya patuh dan taat pada ajaran agama masing-masing ditandai  rajin beribadah serta giat bekerja.

Panggilan iman ini selaras dengan pengalaman beliau yang menjadi Pelayan Khusus di Jemaat Maranatha Paslaten selaku Penantua Pria Kaum Bapa Jemaat dua periode. Berhasil memacu pembangunan iman jemaat dan pembangunan infrastruktur penunjang dalam gereja tersebut. Peran sebagai penatua Kaum Bapa GMIM dilakoni Jimmy Eman dengan baik seiring dengan suksesnya pemberdayaan Kaum Bapa dan sumbangsih dalam memberikan bantuan sosial bagi penyelesaian beberapa bangunan ibadah yang saat ini telah dinikmati jemaat dan warga gereja yang tersebar merata di Kota Tomohon.

Karya nyata beliau mendapat pengakuan dari berbagai organisasi, tokoh agama dan masyarakat, termasuk pemerintah pusat melalui  Presiden dan beberapa Menteri seperti Menteri Kesehatan, Menteri Keuangan, Menteri Menteri Koperasi, Menteri Perhubungan, Menteri Lingkungan Hidup, Menteri Pendidikan dan lembaga lainnya, memuji kepemimpinan Eman dalam memajukan Kota Tomohon.

Keberhasilan ini terlihat jelas melalui suasana kota yang kondusif, pertumbuhan ekonomi dari 6,19% 2012 naik menjadi 6,38% tahun 2013, PDRB meningkat menyentuh angka 1 triliun 480 miliar 632 juta rupiah lebih, pendapatan perkapita menembus angka 15 juta 991 ribu lebih dibanding tahun lalu yang hanya 13 juta 854 ribu lebih. Kemudian sektor pertanian melalui program pertanian organik berjalan dengan efektif menjadi salah satu solusi handal mengatasi sampah. Sekaligus upaya untuk kembali merebut Piala Adipura. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) berdasarkan tahun terakhir mencapai 77,40,

Sementara prasarana fisik yang menunjukkan kemajuan, semakin hari makin mantap (infrastruktur jalan, jembatan, trotoar, terminal, irigasi, air bersih, pasar dan perdagangan), termasuk infrastruktur penunjang lain seperti jalan pertanian, pariwisata dan budaya, catatan sipil dan kependudukan, perpustakaan, penangulangan bencana yang melalui cepat temu, cepat tanggap dan cepat lapor, serta sistem penggajian dan nilai pemberian gaji dan kenaikan tunjangan tambahan penghasilan bagi PNS. Serta kenaikan insentif bagi perangkat kelurahan dan linmas serta tokoh-tokoh agama di tahun 2015 ini.

Di tingkat Internasional Jimmy F. Eman SE Ak menjadi salah satu saksi dari ribuan pasang mata manusia yang datang dari berbagai penjuru dunia atas raihan prestasi kontingen Republik Indonesia dalam ajang Tournament of Roses di Pasadena, California, Amerika Serikat, 2 Januari 2012 lalu. Dimana dalam gelaran yang ke-123 ini, Kendaraan pawai Indonesia berwujud Garuda Wisnu Kencana dengan tema Wonderful Indonesia berhasil memperoleh predikat yang paling bergengsi yakni President’s Trophy.

“Sebagai utusan dari Indonesia di ajang internasional seperti Tournament of Roses, tentunya kita harus bersyukur dan bangga dengan prestasi seperti yang diraih. Ini adalah bukti sah bahwa Indonesia bisa berprestasi di ajang internasional sekalipun. Dan contoh-contoh yang baik dari sini tentunya akan kita terapkan di gelaran Tournamen of Flower di Kota Tomohon,” ungkap Eman yang di sela-sela kunjungannya ke Negeri Paman Sam ini, rombongan dari Kota Tomohon berkesempatan boleh bertatap muka dengan staf dan Konjen RI di Amerika Serikat.

Begitu juga keikutsertaan Tomohon dalam persekutuan kota-kota se-Asia Tenggara yang tergabung dalam Citynet.  Serta kepercayaan Pemerintah Pusat kepada Kota Tomohon sebagai satu dari 48 delegasi yang dipercayakan untuk menghadiri International Co-operative Alliance (ICA Expo) 2012 atau Konferensi Koperasi Dunia di Kota Manchester, Inggris 31 Oktober hingga 2 November 2014. Eman meruapakan satu-satunya walikota di seluruh Indonesia yang mendapat penghargaan dan kesempatan dari Kementerian Koperasi RI untuk mengikuti kegiatan ini.

Penghargaan pemerintah pusat ini merupakan bukti pengakuan akan keberhasilan yang telah dicapai oleh Pemerintah Kota Tomohon. Dalam bidang perkoperasian, seperti adanya dana lewat program Lembaga Pengelola Bantuan Dana Bergulir atau LPDB sebesar Rp 500 Juta bagi koperasi berprestasi Kota Tomohon, DR. H.W.B. Sumakul, Ketua Badan Pekerja Majelis Sinode mengatakan “Luar biasa pembangunan di Kota Tomohon, yang berlangsung secara berkesinambungan dan merata disegala bidang. Ini terlaksana karena manajemen yang baik dan terarah melalui para kepala SKPD, serta ditunjang suasana kota yang kondusif. Dengan kondisi seperti ini, tugas-tugas keagaman bisa terlaksana dengan baik.

Era Kepemimpinan Walikota Jimmy F. Eman,SE.Ak suasana kondusif tercipta dan berpengaruh pada perekonomian masyarakat dan kualitas iman jemaat, Sinode GMIM mengucapkan salut atas kepemimpinan Eman. Senada dikatakan Dra. Meytha Tambengi, MM, Kepala Sekolah SMU Negeri I yang mengatakan Pemerintah Kota Tomohon di bawah pimpinan Walikota Tomohon Jimmy F. Eman, SE.Ak sangat peduli dan memberikan perhatian terhadap pembangunan yang ada, lebih khusus di bidang pendidikan dan keagamaaan karena dapat merealisasikan kebutuhan yang diperlukan oleh sekolah maupun gereja dalam hal ini pembangunan fisik yang selaras dengan julukan Tomohon sebagai Kota Pendidikan dan Kota Agama, Pariwisata, Perdagangan dan Agroindustri.

Begitupun pengakuan dari salasatu penggagas pembentukan Kota Tomohon Ibrahim Ratulangi Tular yang mengatakan pola kepemimpinan Eman berhasil menciptakan iklim pengelolaan pemerintahan yang kondusif, serta mendapat penghargaan dari pemerintah pusat. Seperti keberhasilan membawa kota Tomohon dari Opini disclaimer naik setingkat menjadi Opini Wajar Dengan Pengecualian. Selanjutnya sukses meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian dalam pengelolaan Keuangan oleh BPK RI. Penghargaan ini menunjukkan komitmen bebas korupsi dalam pemerintahan saat ini.

“Capaian spektakuler yang telah diraih, marilah kita terus jaga, pelihara dan tingkatkan demi kelangsungan hidup seluruh masyarakat,” kata Eman.

Dengan partisipasi aktif dan pengalaman-pengalaman ini telah memberikan kontribusi nyata dan berhasil  membawa pemerintahan dan pembangunan di Kota Tomohon semakin maju pesat menyaingi daerah-daerah lain yang ada di Sulawesi Utara. Semoga karya pengabdian, prestasi yang terukir menjadi kebanggan bersama dan motivasi bagi kita semua untuk terus memajukan Kota Tomohon, Bravo Eman.

PENGHARGAAN YANG DITERIMA
1.   Manggala Karya Bakti Husada dari Menteri Kesehatan RI ( Nov 2011)
2.   Pembina Karang Taruna Terbaik (2011)
3.   Pembina Organisasi Sosial (ORSOS) Terbaik dari Gubernur Sulut (2011)
4.   Penghargaan dari Menteri Koperasi  dan UKM RI sebagai Kota Penggerak Koperasi (2012)
5.   Penghargaan dari Kepala BKKBN Pusat sebagai Juara II Tingkat Nasional Lomba PIK-R
6.   Penghargaan dari Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulut sebagai Pengelola Program Kependudukan & KB Terbaik Tahun 2011 Tingkat Provinsi
7.   Penghargaan Travel Tourism Award (TTA) “Pemerintah Daerah Yang Memiliki Komitmen Tinggi Untuk Membina Pengembangan Kepariwisataan di Daerah (2012)
8.   Penghargaan USO Award & Mobil Internet (2012)
9.   Penghargaan Lingkungan Kerja Bebas Narkoba (2012)
10. Penghargaan Piala Adipura Kategori Kota Kecil (2013)
11. Penghargaan Satya Lencana Pembangunan di Bidang Koperasi (2013)
12. Penghargaan Opini WDP (Wajar Dengan Pengecualian) dalam Pengelolaan Keuangan Daerah (2013)
13. Penghargaan di Bidang Perhubungan “Wahana Tata Nugraha” Bidang Angkutan Kategori Kota Kecil (2013)
14. Penghargaan Swasti Saba Padapa (Penghargaan Kota Sehat) (2013)
15. Penghargaan Travel Tourism  Award (2013)
16. Penghargaan Emas Di Flower Show (2014) Di Hongkong
17. Penghargaan Opini WTP Dalam pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah (2014)
18. Penghargaan Adi Bhakti (Penii Emas) Juni 2014
19. Satya Lencana Pembangunan Juli 2014
20. Penghargaan WTN (Wahana Tata Nugraha) September 2014
21. Penghargaan Kementerian Keuangan September 2014
22. Penghargaan Travel Tourism Award 2014
23. Penghargaan Kota Sehat November 2014
24. Penghargaan Adiwiyata Desember 2014 (manado.co)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar