Sabtu, 29 November 2014

Serangan di Masjid di Nigeria, Puluhan Tewas

Nigeria beberapa kali diguncang serangan bom dan senjata
Puluhan orang tewas dalam dalam serangan senjata dan bom ketika pelaksanaan ibadah di salah satu masjid terbesar di bagian utara Kota Kano, Nigeria, seperti diungkapkan oleh keterangan pejabat setempat.
Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut
Keterangan resmi Kepolisian Nigeria menyebutkan jumlah korban luka mencapai 400 orang, dan 35 orang tewas.

Masjid Besar yang merupakan pemimpin muslim berpengaruh Imam besar Kano, Muhammad Sanusi II , biasa memimpin ibadah.

Saksi mata mengatakan dalam acara Focus on Africa di BBC: “Ketika itu Imam akan memulai ibadah kerika dia melihat seseorang di dalam sebuah mobil memaksa untuk masuk ke dalam masjid. tetapi ketika orang-orang berupaya menghentikannya, dia meledakkan bom. Kemudian orang-orang berlarian.”

Beberapa waktu lalu Imam Muhammad Sanusi II menyerukan kepada warga agar mempersenjatai diri mereka sendiri untuk melawan kelompok militan Islam Boko Haram.

Sampai Sabtu (29/11) pagi, tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut, tetapi Koresponden BBC melaporkan Boko Haram diduga berada dibalik serangan.

Kelompok tersebut bertanggungjawab atas sejumlah tindakan kekerasan di Nigeria sejak 2009 lalu dan menewaskan lebih dari 2.000 orang pada tahun ini, seperti disampaikan oleh kelompok HAM.

Presiden Goodluck Jonathan mengecam serangan tersebut dan meminta agar seluruh warga Nigeria “ tetap bersatu untuk melawan musuh yang sama”.

Dia mengatakan pemerintah akan melanjutkan langkah-langkah yang sudah dilakukan untuk menghadapi aksi terorisme.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar