Minggu, 18 Januari 2015

Jenazah Rani Direncanakan Tiba di Cianjur Pukul 7.00 WIB


Penggalian Makam Rani Andriani di RT 01/08 Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, Cianjur, Sabtu (17/1/2015). Rani merupakan terpidana mati kasus penyelundupan heroin seberat 3,5 Kg yang akan dieksekusi minggu besok di LP Nusakambangan Jawa Tengah. 

Cianjur - WARA – Makam Rani Andriani, perempuan yang akan dieksekusi mati Minggu, (18/1/2015) telah digali di RT 1 RW 8 Kampung Ciranjang, Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Sabtu (17/1/2015).
 
Tempat peristirahatan terakhir terpidana penyelundupan heroin tersebut dipersiapkan lebih awal, lantaran jenazah Rani direncanakan tiba di Cianjur pukul 7.00 WIB, Minggu.

"Barusan ada telepon dari Kejaksaan Cianjur, agar pemakaman segera disiapkan selepas ashar, karena besok pagi-pagi jenazah akan tiba," ujar ketua RW 08 Ciranjang, Ayi Sudarman.

Menurut Ayi penggalian makam dilakukan oleh warga RW 8 secara sukerala. Baik biaya tenda ataupun penggalian ditanggulangi oleh warga terlebih dahulu.

"Sekarang masih sama warga, engga tau nanti," ujar Ayi.

Pantauan Tribunnews sejumlah warga secara bergotong royong mendirikan tenda di lokasi pemakaman seluas 10 x 20 meter tersebut. Selepas itu persis dibawah tenda empat orang warga menggali tanah dengan disaksikan aparat kepolisian. (Tribun)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar