Jakarta - WARA - Menkopolhukam Tedjo Edhy mengeluarkan pernyataan kontroversial. Ia menyatakan rakyat yang berkumpul di KPK adalah rakyat tidak jelas. Putri dari mantan Presiden RI ke-4 Gus Dur, Yenny Wahid pun mengeluarkan komentar pedas.
“Rakyat: Menkopolhukam tidak jelas dan sangat kekanak-kanakan dalam membela BG dan lemahkan KPK,” kata Yenny.
Yenny menyampaikan hal ini dalam akun Twitter-nya, @yennywahid, Sabtu (24/1/2015). Kicauannya itu langsung di retweet oleh 93 akun lainnya pada pukul 23.00 WIB.
Tak lama setelah itu, Yenny menyatakan rakyat yang membela KPK memang ‘tidak jelas’. Akan tetapi tujuan mereka jelas, tak ada yang lain kecuali memberantas korupsi dan tidak melindungi para koruptor.
“Pak Tedjo, kami memang RAKYAT tidak jelas tapi tuntutan kami JELAS bahwa pemerintah harus berantas korupsi bukan lindungi koruptor!” kicau Yenny.
Akun Yenny ini memiliki follower sebanyak 106 ribu orang lebih. Kicauannya yang kedua langsung di retweet oleh 185 follower-nya.
Hal yang sama juga dilakukan oleh politisi PKS Tifatul Sembiring. Tifatul turut menggaungkan #saveKPK di dunia maya melalui akun Twitter-nya, @tifsembiring.
“Saya sangat setuju dengan #SaveKPK, setuju pemberantasan korupsi dilanjutkan. Dan perlu diingatkan yang lebih penting lagi #SAVEINDONESIA,” ujar Tifatul via Twitter. (detik)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar