Presiden Joko Widodo didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla bersiap melantik Plt Komisioner KPK di Istana Negara, Jakarta, Jumat (20/2/2015). |
Jakarta - WARA - Badan Eksekutif Mahasiswa
Seluruh Indonesia menggelar aksi demonstrasi di depan Istana Presiden di Jalan
Merdeka Barat Jakarta Pusat, Senin (23/2/2015).
Ketua Aksi
Syahril Sidik Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta mengatakan, aksi demo ini
bertujuan mendorong Presiden Joko "Jokowi" Widodo menuntaskan konflik
antara Komisi Pemberantasan Korupsi dan Polri.
"Kita merasa lelah dibodohi. Isu KPK dan Polri itu hanya isu elite tertentu dan tidak berdampak langsung terhadap masyarakat," ujarnya.
Syahrial juga mengatakan bahwa media terlalu fokus pada isu KPK versus Polri sehingga melupakan isu lainnya yang dianggap lebih menyentuh langsung ke masyarakat. "Media terlalu fokus pada isu KPK versus Polri sehingga melupakan kasus lain seperti perpanjangan kontrak PT Freeport dan BBM," ujarnya.
"Kita merasa lelah dibodohi. Isu KPK dan Polri itu hanya isu elite tertentu dan tidak berdampak langsung terhadap masyarakat," ujarnya.
Syahrial juga mengatakan bahwa media terlalu fokus pada isu KPK versus Polri sehingga melupakan isu lainnya yang dianggap lebih menyentuh langsung ke masyarakat. "Media terlalu fokus pada isu KPK versus Polri sehingga melupakan kasus lain seperti perpanjangan kontrak PT Freeport dan BBM," ujarnya.
Di tengah aksi tersebut, para mahasiswa ini melakukan teatrikal yang menggambarkan ketidakberdayaan Presiden menyelesaikan isu KPK versus Polri. (Kompas.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar