Delapan staf redaksi Charlie
Hebdo tewas akibat penyerangan yang dilakukan Kouachi bersaudara, Cherif
Kouachi (32) dan Said Kouachi (34). Empat di antaranya adalah kartunis senior
termasuk Redaktur Pelaksana Charlie Hebdo, Stephane Charbonnier yang
memiliki inisial Charb pada kartun-kartun buatannya.
Jika biasanya Charlie Hebdo
hanya memiliki tiras 60.000 kopi, maka untuk edisi Rabu (14/1) mereka akan
mencetak 3 juta kopi. Edisi terbaru majalah satier tersebut akan dikeluarkan
oleh koran Prancis Liberation.
Sejak peristiwa penyerbuan Charlie
Hebdo, tawaran besar-besar terhadap edisi majalah itu timbul di situs
lelang eBay. Peminat majalah tersebut bahkan bersedia mengeluarkan dana US$ 500
sebagai bentuk dukungan terhadap mereka.
Menurut Pemimpin Redaksi Charlie
Hebdo Gerard Biard keputusan untuk menampilkan Nabi Muhammad dengan
memegang tanda "Je Suis Charlie" dengan caption "Tout est
pardone" atau "semuanya sudah dimaafkan" bukan berarti bahwa
Nabi Muhammad yang memberikan pengampunan, seperti yang diasumsikan sebelumnya.
"Kamilah yang memberikan maaf,
bukan Muhammad," kata Gerard dalam wawancara dengan Radio France Info,
Selasa (13/1).
Lebih lanjut Biard mengatakan bahwa
edisi Rabu (14/1) besok dimaksudkan sebagai monumen bagi rekan sekerja mereka
yang tewas dan bukti bahwa misi mereka sebagai majalah satire tetap terjaga. (BeritaSatu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar