Senin, 15 Desember 2014
Walikota Siantar dan Wakilnya Cekcok Gara-gara Utang Pilkada
Pematangsiantar – WARA - Walikota Pematangsiantar Hulman Sitorus dan Wakil Walikota Pematangsiantar Koni Ismail Siregar nyaris terlibat adu fisik. Cekcok keduanya berkaitan dengan utang dalam pemilihan kepala daerah.
Istri Koni, Rini Silalahi, Minggu (14/12/2014), mengatakan, kejadian itu berlangsung saat perayaan Hari Jadi Taman Hewan Pematangsiantar di Jalan Gunung Simanu-manuk, Pematangsiantar, Sumatera Utara, Sabtu (13/12/2014). Kejadian ini bermula saat Koni menagih janji Hulman untuk mengembalikan uang Rp 1 miliar kepada Koni ketika keduanya maju sebagai calon walikota dan wakil walikota pada Pemilihan Kepala Daerah 2010.
"Saat itu, kami pinjam uang dari seorang pengusaha sawit sebesar Rp 2 miliar. Jaminannya rumah dan tanah nenek saya. Rp 1 miliar kami berikan kepada Hulman," katanya.
Uang Rp 1 miliar itu kemudian ditagih oleh Koni kepada Hulman. Pertemuan pertama membicarakan itu dilakukan pada Rabu (3/12/2014) di sebuah kafe. Di sini Hulman mengaku bersedia memberikan uang Rp 1 miliar jika Koni menyerahkan tanah dan rumah yang dijaminkan.
Pada pertemuan kedua, Senin (8/12/2014), Hulman juga berjanji akan menyerahkan uang sebelum 1 Januari 2015. Pertemuan ketiga pada Rabu (10/12/2014), Koni kembali menagih, tetapi Hulman lagi-lagi hanya berjanji.
"Puncaknya, pada Sabtu (13/12/2014), saat acara Hari Jadi Taman Hewan. Bapak langsung tumpahkan kekesalannya kepada Hulman, yang terkesan tidak responsif dan hanya berjanji," kata Rini.
Rini menuturkan, suaminya nyaris terlibat konflik fisik dengan Hulman di hadapan para pejabat setempat yang hadir dalam acara Hari Jadi Taman Hewan Pematangsiantar tersebut.
Hingga berita ini ditayangkan, Kompas.com masih mengupayakan konfirmasi kepada Hulman. (KOMPAS.com )
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar