Presiden AS Barack Obama berjalan bersama Pangeran Arab Saudi yang baru Raja Salman (kanan), sesaat setelah tiba di Bandara Internasional King Khalid Riyadh pada 27 Januari 2015. (sumber: AFP Photo) |
WARA - Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud
merayakan pengangkatan dirinya sebagai penguasa baru Arab Saudi dengan
membagi-bagikan uang.
Tidak tanggung-tanggung, uang
sebanyak 21 miliar pound sterling atau sekitar Rp 419 triliun dibagi-bagikan
kepada semua pegawai negeri (dlam bentuk dua bulan gaji), prajurit, pelajar,
dan pensiunan.
"Rakaytku yang tercinta, kalian
berhak mendapatkan lebih dan apa pun yang saya lakukan, saya tidak akan bisa
memberi hak yang layak kalian dapatkan," tulis Sang Raja, melalui akun
Twitter-nya.
Sebagai gambaran, anggaran untuk
program infrastruktur dalam APBN 2015 di Indonesia adalah Rp 290 triliun, masih
jauh di bawah "uang terima kasih" negeri kaya minyak tersebut.
Warga Saudi yang berbahagia mengatakan
akan membelanjakan uang tersebut untuk liburan, smartphone, jam mewah.
Beberapa pria juga dikabarkan akan menggunakan uang tersebut untuk menikah
lagi.
"Saatnya berpesta di Arab
Saudi," ujar John Sfakianakis, seorang direktur untuk kawasan Timur Tengah
di perusahaan investasi Ashmore Group.
Beberpa perusahaan swasta juga
dikabarkan membagi-bagikan uang bonus kepada karyawannya.
Raja Salman diangkat setelah kakak
tirinya Abdullah meninggal di usia 90 tahun. Hal serupa juga dilakukan Abdullah
ketika di menjadi raja pada tahun 2005. Ketika itu, dia menaikan gaji pegawai
negeri sebesar 15 persen dan membagi-bagikan bonus satu kali gaji kettika
sembuh dari penyakit di 2011.
Pengamat mengatakan dengan jatuhnya
harga minyak, maka tradisi royal raja-raja Arab ini akan semakin sulit
dilakukan. (BS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar