BBC Indonesia Pembawa acara Jeanine Pirro yang mewawancarai Steven Emerson. |
Tayangan itu menghadirkan Steven Emerson, seorang pengamat terorisme di AS, yang juga menyebutkan 'warga non-Islam sebaiknya tidak pergi ke sana'.
Emerson tampil di Fox News terkait serangan teror di Perancis pekan lalu namun dia kemudian menarik pernyatannya itu setelah dihubungi berbagai media.
Dalam siaran pernyataan minta maafnya, Fox mengatakan amat menyesalkan kesalahan tersebut dan meminta maaf kepada warga Birmingham, Inggris tengah.
Pembawa acara Jeanine Pirro -yang mewawancarai Emerson saat mengeluarkan komentar kontroversial itu- mengatakan bahwa para pembicara tamu membuat 'serangkaian kesalahan faktual dan dia melakukan kesalahan dengan membiarkannya tidak ditantang maupun dikoreksi."
"Pembicara tamu menyatakan bahwa Birmingham, Inggris, adalah Islam total dan merupakan tempat yang tidak dikunjungi non-Islam."
"Keduanya tidak benar," tegas Pirro.
Dia menambahkan bahwa data berdasarkan sensus 2011 memperlihatkan 22 persen warga Birmingham yang mengidentifikasi dirinya sebagai Islam.
"Kami menyesalkan secara mendalam atas kesalahan-kesalaan itu dan meminta maaf kepada warga Birmingham, penonton kami, dan semua pihak yang tersinggung," tuturnya. (KOMPAS.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar