Daisy, anjing pendeteksi kanker (kiri), ketika bertemu Pangeran Charles dari Inggris (kanan) |
WARA – Anjing betina ini dianugerahi medali karena berhasil
menyelamatkan nyawa banyak orang di daerahnya. Ia bahkan menyelamatkan
pemiliknya sendiri dari bahaya penyakit tumor ganas yang sebelumnya bahkan
tidak terdeteksi.
Perkenalkan, Daisy, seekor anjing
Labrador berumur 10 tahun, yang diakui kemampuannya karena telah mendeteksi
penyakit kanker di 551 orang pasien. Ia memang bukan anjing biasa yang
tiba-tiba mendapat talenta. Sejak masih kecil, Daisy sudah dilatih untuk
mencium dan mendeteksi penyakit dari air seni yang diciumnya. Pemiliknya adalah
seorang dokter yang bernama Claire. Ia lah yang selalu melatih Daisy mencium
penyakit berbahaya melalui bau urinnya.
Claire percaya seekor anjing memang
memiliki penciuman yang sangat tajam. Anjing memiliki 300 juta receptors di
hidungnya, setara bila dibandingkan dengan 5 juta hidung manusia.
“Cara melatihnya adalah dengan
memberikan sampel urin orang-orang yang sudah menderita penyakit berbahaya,
termasuk kanker. Makanya ia kemudian terlatih,” terang Claire.
Buktinya, Daisy menemukan kanker di
551 orang pasien dan keakuratannya saat ini mencapai 93 persen. Pasien pertama
yang berhasil dideteksinya adalah orang yang mengidap kanker payudara. Dr
Guest, Chief Executive di Medical Detection Dogs mengaku Daisy lah yang
mendiagnosa penyakitnya itu.
“Ia melompat ke dadaku. Terus
berulang-ulang. Padahal sudah kuusir, tapi dia terus melakukannya. Ia bahkan
melompat dan mendorongku lebih keras. Padahal biasanya ia tidak sekasar itu.
Aku lalu curiga dan mengecek bagian yang didorongnya. Dan beberapa hari kemudian
aku sadar ada benjolan kecil. Ini gejala kanker payudara,” kenang dokter ini.
Dan sebelum penyakitnya menyebar,
benjolan itu langsung diangkat untuk mencegah penyebaran kanker.
“Kalau bukan karena Daisy, aku
mungkin tak mendeteksi ada penyakit itu di tubuhku. Dan mungkin akibatnya akan
bertambah parah,” kata Guest.
Daisy kini juga aktif melatih 12
anjing lainnya di Medical Detection Dogs. Ia akan mengajari “juniornya” itu
untuk mengetes dan mendeteksi penyakit. Persis seperti yang ia lakukan selama
ini. (TRIBUN-MEDAN.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar