Jakarta - WARA - Pemerintah bakal melakukan distribusi tertutup untuk
penyaluran gas elpiji subsidi atau 3 kilogram. Rencana tersebut mulai
diterapkan pertengahan tahun ini.
Pelaksana Tugas Direktur Jenderal
Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM I Gusti Nyoman Wiratmaja mengatakan,
Kementerian ESDM masih mempersiapkan teknis mekanisme pendistribusian tertutup
untuk gas elpiji 3 kg.
Nantinya, para pengguna elpiji
subsidi harus membeli dengan menggunakan kartu. Namun, dia belum mengetahui
apakah kartu tersebut diintegrasikan ke Kartu Indonesia Sehat (KIS) milik
Presiden Joko Widodo atau tidak.
"Salah satu opsinya pakai kartu
itu, sedang kita bahas apakah digabungkan kartu sakti pak Presiden sekalian di
situ datanya," ujar dia usai acara Ikatan Ahli Teknik Perminyakan
Indonesia (IATMI) di Hotel Le Meredien, Jakarta, Jumat (6/2).
Wiratmaja menegaskan pendistribusian
tertutup akan mulai dilakukan di Indonesia bagian Timur. Tahun depan seluruh
wilayah yang memiliki depo elpiji juga akan dilakukan distribusi tertutup.
"Pilot project pertengahan
tahun mungkin akan dimulai. Secara skala kecil kan kemari sudah dicoba di
Batam, Solo, Malang. Itu yang mekanismenya pakai kartu. Jadi kita akan bikin
pilot project yang skalanya lebih besar," kata dia. (Merdeka.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar